Yuk Intip Penyebab Mata Ikan Beserta Cara Mengatasinya

Kulit merupakan salah satu bagian tubuh manusia yang perlu dijaga kesehatannya agar tidak terserang penyakit seperti mata ikan. Sesuai dengan julukan yang diberikan, penyakit ini membuat kulit menjadi lebih keras dan umumnya muncul di telapak kaki dengan ada titik di bagian tengahnya. Meski ukuran kecil dan berada di telapak kaki, nyatanya kondisi ini sangat mengganggu. Sebelum menanganinya, kenali terlebih dahulu apa penyebab mata ikan.

Berbagai Faktor Penyebab Terjadi Klavus

Terkesan sepele, namun siapa sangka jika kulit yang terkena tekanan dan gesekan secara berulang bisa memunculkan yang namanya Klavus. Umumnya gesekan tersebut terjadi ketika mengenakan alas kaki dengan ukuran yang kurang tepat, terutama sepatu dengan ukruan lebih kecil dan sempit. Jika kondisi ini terus dipaksakan, wajar saja jika muncullah penyakit kulit satu ini di kemudian hari.

Tidak hanya alas kaki yang kekecilan, ternyata alas kaki yang terlalu longgar bisa menjadi penyebab munculkan Kulva. Pasalnya kaki akan terus bergeser di setiap langkah yang diambil, yang secara tidak langsung memunculkan gesekan antara kulit dan sepatu. Akibatnya Kulva pun muncul atau bahkan berkembang di kaki dengan sangat cepat. Inilah alasan utama mengapa menggunakan alas kaki pas sangat dianjurkan.

Faktor penyebab mata ikan yang kedua kemungkinan terjadi akibat adanya infeksi HPV (Human Papolomavirus). Virus satu ini kerap menyerang beberapa tubuh melalui lantai dari permukaan kolam renang, kaus kaki dan sepatu yang digunakan bergantian, lingkungan hidup yang lembab dan hangat, ataupun karena terdapat luka terbuka pada tubuh. Bahkan virus ini akan menyebar cepat ketika penderita dan orang sehat saling kontak langsung.

Cara Tepat Untuk Melakukan Pencegahan

Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan demi meminimalisir terkena penyakit kulit satu ini. Salah satunya yaitu menjaga kebersihan kaki menggunakan tempat yang bisa digunakan secara umum seperti kamar mandi maupun kolam renang. Cukup dengan mencuci kaki menggunakan sabun dan bilas menggunakan air mengalir sebagai solusinya. Selain itu penting untuk menggunakan alas kaki beserta kaus kaki sendiri tanpa bergantian dengan siapapun.

Sebenarnya cukup sulit untuk mengetahui kapan atau dimana pastinya ketika terpapar virus jahat satu ini. Bahkan hebatnya lagi, virus ini dapat tertidur selama bertahun tahun lamanya sebelum akhirnya memunculkan gejala di saat tertentu. Dengan kata lain, penting untuk selalu menjaga kesehatan tubuh terutama kulit ketika mengunjungi tempat tertentu ataupun menggunakan alas kaki secara bergantian sebagai langkah pencegahan penyebab mata ikan muncul.

Ukuran boleh mungil dan tidak terlihat, namun siapa sangka mengganggu kenyamanan sang penderitanya. Hal inilah yang dirasakan ketika muncul Kulva di bagian telapak kaki, bahkan akan semakin terasa setiap kali mencoba mengambil satu langkah saja. Agar penyakit kulit satu ini tidak menghantui, segera tangani permasalahan tersebut dengan tepat sesuai dengan faktor penyebab utamanya.