Cara Memasang Instalasi Listrik Rumah Secara Tepat

Pemasangan listrik bisa dilakukan secara mandiri karena sudah ada panduannya yang tertera di berbagai sumber. Namun, untuk alasan keamanan silakan simak artikel berikut.

Listrik sebagai sumber energi yang sering digunakan untuk mengoperasikan aneka peralatan rumah tangga maupun perusahaan ternyata memiliki teknik perawatan maupun pemasangan yang sedikit berbeda. Jika biasanya proses instalasi dilakukan oleh seorang yang ahli, kini Anda pun bisa melakukannya sendiri berbekal panduan yang lengkap. Namun, ada faktor keselamatan yang harus diutamakan sehingga akan lebih baik jika dikerjakan oleh seorang profesional dan ekspert di bidangnya. Berikut ini kami sajikan rangkaian informasi seputar cara memasang instalasi listrik rumah secara tepat.

Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memasang Listrik

Sebelum melakukan proses instalasi listrik, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik. Ada empat hal dasar yang wajib dipenuhi seperti penjelasan berikut ini.

1.     Teliti Jumlah Ruangan dan Luas Lahan

Hal pertama yang harus diperhatikan terutama untuk Anda yang baru pertama kali memasang listrik adalah meneliti jumlah ruangan dan luas lahan. Hal ini akan membantu Anda dalam menganalisa banyaknya stop kontak maupun panjang kabel yang dibutuhkan. Kenali fungsi dari tiap ruangan karena bisa jadi jumlah stop kontak maupun panjang kabelnya relatif berbeda dibandingkan dengan ruangan lainnya. Selain itu, usahakan memasang stop kontak dengan jarak lebih dari 125 cm diatas lantai untuk menghindari jangkauan anak-anak.

2.     Kenali Besaran Daya Listrik

Selanjutnya silakan periksa berapa besaran daya listrik yang ada di rumah tersebut. Hal ini berkaitan erat dengan pemasangan MCB yang berfungsi sebagai proteksi jika dimungkinkan ada arus berlebih yang mengakibatkan konsleting. Semakin besar daya listrik maka akan berbanding lurus dengan jumlah MCB yang harus dipasang.

3.     Persiapkan Material Maupun Komponen yang Dibutuhkan

Persiapkan beberapa material yang mendukung proses pemasangan instalasi listrik rumah. Adapun material tersebut meliputi MCB, stop kontak, kabel, sakelasr, isolasi, pipa, dan lain sebagainya.

4.     Mengetahui Jenis Kabel Listrik Rumah yang Tepat

Terakhir hal yang harus disiapkan sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara memasang instalasi listrik rumah adalah memastikan jenis kabel yang dipilih sudah sesuai SNI. Perlu dipahami bahwa masing-masing jenis kabel memiliki ukuran ampere yang berbeda. Salah-salah bisa menyebabkan hubungan arus pendek jika tidak mampu mengenalinya dengan baik. Hubungi jasa distributor kontraktor ACP seven Jakarta jika Anda mengalami kesulitan dalam penentuan kabel maupun proses instalasi listrik rumah.

7 Cara Memasang Instalasi Listrik Rumah yang Baik dan Benar

Untuk mempermudah Anda dalam proses instalasi listrik rumah, silakan perhatikan terlebih dahulu 7 cara baku pemasangannya. Perhatikan setiap detail pembahasan pada poin-poin berikut ini untuk meminimalisir risiko yang bisa saja terjadi.

1.     Buatlah Desain Jalur Instalasi Listrik

Pertama Anda diharuskan untuk membuat desain jalur pemasangan listrik. Misalnya saja jika Anda akan memasang listrik di area dapur, taman, kamar, toilet dan beberapa tempat lainnya. Pastikan untuk membuat jalur secara tepat.

2.     Pemasangan Pipa-Pipa Untuk Kabel Listrik

Jika hal pertama sudah disiapkan, maka langkah selanjutnya adalah membuat jalur pemasangan pipa. Silakan buat jalur pemasangan pipa di tembok dengan ketinggian minimal > 125 cm di atas lantai untuk menghindari jangkauan anak-anak.

3.     Mulai Melakukan Pemasangan Kabel Jalur Utama

Lakukan pemasangan kabel utama yang diukur dari pemasangan MCB sampai jalur terakhi dimana listrik akan dipasang. Lazimnya kabel-kabel ini akan dipasang di atap rumah agar terhindar dari jangkauan untuk selanjutnya akan dialirkan ke masing-masing pipa pemasangan kabel listrik.

4.     Lakukan Penyambungan Pada Sakelar dan Stop Kontak

Sambungkan kabel dari jalur utama ke pipa yang terpasang di tembok. Jika sudah, silakan alirkan sumber listrik tersebut ke stop kontak maupun sakelar yang telah ditentukan sebelumnya.

5.     Mulai Pasang Komponennya

Setelah melewati proses empat, Anda sudah bisa mulai memasang komponen pendukung seperti sakelar maupun stop kontak. Pastikan kabel-kabel yang akan dialirkan tersebut sudah tertutup dengan pipa dan diisolasi agar tidak membahayakan.

6.     Lakukan Uji Coba dengan MCB

Lakukan uji coba pada perangkat MCB. Setelah saklar MCB berada pada posisi on, lakukan pengecekan pada tiap sakelar maupun stop kontak. Pastikan aliran listrik telah mengalir di tiap komponennya.

7.     Lengkapi Instalasi Listrik dengan Kabel Arde

Terakhir silakan lengkapi proses instalasi listrik dengan kabel arde untuk proses grounding. Kabel arde yang baik harus terpasang pada tiap komponen dan sudah terhubung ke tanah.

Kisaran Biaya Pemasangan Listrik

Untuk mengetahui besaran biaya pemasangan listrik rumah, silakan lakukan perhitungan harga tiap komponen, seperti penjelasan berikut:

  1. Kabel utama tiap meternya Rp 90.000;
  2. Intalasi MCB tiap titiknya seharga Rp 240.000;
  3. Stop kontak bervariasi namun berada pada kisaran Rp 120.000 tiap titiknya;
  4. Lampu outdoor sekitar Rp 200.000 tiap titik; dan
  5. Lampu indorr sekitar Rp 100.000 per titiknya.

Penghitungannya sendiri tinggal mengalikan harga tiap elemen dengan banyaknya elemen yang terpasang. Total harga tersebut tentu belum termasuk dengan biaya jasa pemasangan. Masing-masing pengembang tentu memiliki penawaran harga yang berbeda-beda. Untuk itu silakan hubungi dan diskusikan lebih lanjut untuk mendapatkan kesepakatan harga.

Sekian penjelasan rinci mengenai cara memasnag instalasi rumah secara tepat. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut silakan update informasi dari berbagai sumber yang relevan. Semoga bermanfaat.

Previous post 3 Mitos Gunung Wilis yang Menyeramkan dan Sarat Misteri
Next post Berikut Ini Daftar Universitas Terbaik Yang Ada Di Lampung!